Perlakuan akuntansi adalah suatu perlakuan akuntansi untuk mengetahui
tindakan dalam kegiatan akuntansi seperti pengakuan, pengukuran, pencatatan,
dan penyajian. Perlakuan akuntansi yang tidak tepat akan mempengaruhi laporan
keuangan perusahaan. Perlakuan akuntansi yang tidak tepat dapat berupa salah
dalam menentukan harga perolehan, salah dalam menggolongkan dan mengakui
biaya, salah dalam penyajian laporan keuangan, serta salah dalam pencatatan.
Kesalahan itu terjadi dikarenakan kurangnya pemahaman mengenai perlakuan
akuntansi. Berdasarkan hal itu, maka peneliti mencoba untuk menentukan
perlakuan akuntansi aktiva tetap mesin produksi pada Perusahaan Home Industry
Saos Sumber Melati sehingga dapat menyajikan laporan keuangan yang handal.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Sumber data yang
digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari
wawancara sedangkan data sekunder diperoleh dari studi kapustakaan. Teknik
pengambilan informan yang digunakan adalah purposive sampling. Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Teknik
analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa kualitatif yaitu
dengan mengidentifikasi dan menganalisa data yang bersifat kuantitatif.
Dari hasil penelitian diperoleh bahwa perlakuan akuntansi meliputi
pengakuan, pengukuran, pencatatan dan penyajian. Pengakuan aktiva tetap diakui
pada saat aktiva tetap sampai ditangan perusahaan dan siap untuk digunakan
dalam kegiatan perusahaan. perusahaan juga mengakui adanya biaya-biaya seperti
biaya pemeliharaan dan biaya perbaikan. Aktiva tetap diukur berdasarkan harga
perolehan. Biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh aktiva tetap adalah biaya
uji coba dan biaya ongkos angkut. Pengukuran aktiva tetap diukur dengan
menggunakan nilai. Pencatatan dilakukan dengan menggunakan metode akrual
basis. Pencatatan yang dilakukan meliputi mencatat semua transaksi keuangan.
Transaksi keuangan dicatat dalam satuan unit moneter. Pencatatan lebih baik
memakai pedoman PSAK terutama PSAK No.16. Dalam penyajian aktiva tetap,
aktiva tetap disajikan di sisi debit dalam neraca, aktiva tetap disajikan sesuai
klasifikasi aktiva, aktiva disajikan atas dasar likuiditas dan kebijakan akuntansi
yang berkaitan dengan pos-pos tertentu harus diungkapkan (misalnya metode
depresiasi aktiva tetap dan dasar penilaian barang). Metode depresiasi yang
digunakan sesuai dengan peraturan perpajakan.