Kinerja keuangan perusahaan merupakan salah satu hal yang sering
digunakan oleh investor untuk menilai suatu perusahaan, sebelum memutuskan
untuk berinvestasi di perusahaan tersebut. Kinerja keuangan dapat dihitung salah
satunya dengan menggunakan rasio keuangan. Pada penelitian kali ini rasio
keuangan yang digunakan adalah return on asset, asset turnover dan struktur
modal. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah return
on asset, asset turnover dan struktur modal memiliki pengaruh terhadap nilai
perusahaan.
Perusahaan yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah perusahaanperusahaan
ritel yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Perusahaan-perusahaan
ritel yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia berjumlah 16 perusahaan, tetapi
dengan menggunakan metode purposive sampling diperoleh 11 perusahaan yang
dapat diteliti. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda, dimana
sebelum melakukan analisis regresi, data terlebih dahulu diuji dengan uji asumsi
klasik. Uji asumsi klasik yang digunakan adalah uji normalitas, uji
multikolinearitas dan uji heteroskedastisitas. Setelah melakukan uji asumsi klasik,
baru dapat dilakukan analisis dengan menggunakan analisis regresi linier
berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa return on asset memiliki pengaruh
negatif terhadap nilai perusahaan dengan t hitung sebesar -2,064 yang memiliki nilai
lebih kecil dari t tabel yaitu sebesar 2,0452, jadi setiap penurunan return on asset
akan meningkatkan nilai perusahaan. Untuk asset turnover hasil yang diperoleh
adalah asset turnover tidak memiliki pengaruh terhadap nilai perusahaan dengan
t hitung sebesar 0,894 yang memiliki nilai lebih kecil dari t tabel yaitu sebesar 2,0452,
jadi setiap kenaikan atau penurunan asset turnover tidak mempengaruhi nilai
perusahaan. Sedangkan struktur modal memiliki pengaruh secara negatif terhadap
nilai perusahaan dengan t hitung sebesar -0,611 yang memiliki nilai lebih kecil dari
t tabel yaitu sebesar 2,0452, jadi setiap penurunan hutang sebagai sumber
pendanaan perusahaan akan semakin meningkatkan nilai perusahaan. Secara
bersama-sama return on asset, asset turnover dan struktur modal tidak memiliki
pengaruh terhadap nilai perusahaan dengan F hitung sebesar 1,522 yang memiliki
nilai lebih kecil dari F tabel yaitu sebesar 2,934.