Perkembangan ekonomi semakin pesat, persaingan dalam dunia kerja juga
sangat ketat. Untuk mendukung agar terciptanya Sumber Daya Manusia yang
baik, maka dibutuhkan adanya pendidikan. SMK merupakan salah satu lembaga
pendidikan yang bertanggungjawab untuk menciptakan sumber daya manusia
yang memiliki kemampuan, keterampilan dan keahlian, sehingga lulusannya dapat
mengembangkan kinerja apabila terjun dalam dunia kerja. SMK Katolik Mater
Amabilis memberikan materi pembelajaran kepada siswa Program Akomodasi
Perhotelan berupa pengetahuan dan ketrampilan secara praktis dalam bidang
perhotelan. Dari itulah peneliti ingin mengetahui lebih dalam lagi, apakah materi
pembelajaran yang diberikan oleh SMK Katolik Mater Amabilis berpengaruh
terhadap kinerja alumni dalam dunia kerja.
Jenis penelitian yang digunakan oleh penulis adalah dengan pendekatan
bersifat kuantitatif. Untuk variabel penelitian yang akan dipergunakan dalam
penelitian, adalah Pengaruh Materi Pembelajaran Program Akomodasi Perhotelan
Terhadap Kinerja Alumni SMK Katolik Mater Amabilis. Pengukuran data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah dengan skala likert (likert scale). Teknik
pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah menggunakan Rumus Slovin.
Dan pengolah data kuesioner menggunakan SPSS 17 dengan teknik pengujian
validitas dan reliabilitas, teknik pengujian asumsi klasik, analisis regresi linier
berganda, dan teknik pengujian hipotesis (uji F dan uji t).
Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel program normatif, program
adaptif, program produktif, muatan lokal dan pengembangan diri secara bersamasama
mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja alumni yang dibuktikan
dengan F hitung sebesar 3,507 lebih besar dari F tabel sebesar 2,520. Melalui uji t
dapat diketahui bahwa variabel Program Produktif (X3) memiliki pengaruh paling
dominan terhadap kinerja alumni SMK Katolik Mater Amabilis Program
Akomodasi Perhotelan. Hasil analisis model regresi mennujukan bahwa nilai
korelasi R adalah 0,430 yang menunjukan berada di interval koefisien 0,40 –
0,599 sehingga menunjukan bahwa korelasi atau hubungan antara kinerja dan
variabel independentnya (program normatif, program adaptif, program produktif,
muatan lokal dan pengembangan diri) termasuk pada kategori sedang. Serta
dengan koefisien determinasi (R2) adalah 0,185 atau 18,5% dan materi
pembelajaran yang mempengaruhi kinerja alumni adalah program produktif.
|