Perkembangan dunia usaha semakin bertambah pesat dan membuat
persaingan bisnis yang terjadi saat ini semakin ketat. Mengingat semakin ketatnya
persaingan yang terjadi menuntut instansi untuk mampu bertahan dan
berkompetisi dengan instansi lainnya, tidak terkecuali untuk bisnis dalam bidang
jasa. Perkembangan sumber daya manusia dalam suatu instansi merupakan salah
satu bagian yang cukup penting dalam pencapaian tujuan organisasi baik instansi
yang besar maupun kecil serta memberikan pengaruh pada persaingan instansi
tersebut. Sumber daya manusia yang memiliki sikap disiplin serta didukung
dengan lingkungan kerja yang nyaman sangat memungkinkan mempunyai prestasi
dalam mencapai hasil kerja yang optimal, hal tersebut merupakan modal penting
bagi suatu instansi untuk bertahan dan bersaing dengan instansi yang lain. Dengan
adanya disiplin kerja serta lingkungan kerja yang nyaman diharapkan dapat
meningkatkan kinerja karyawan secara optimal, karena kinerja karyawan menjadi
salah satu faktor yang mendukung terwujudnya kepuasan pelanggan dan
diharapkan dapat meningkatkan input bagi hotel yang mendatangkan profit.
Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan bagian Food and Beverage
pada Hotel Bisanta Bidakara Surabaya yang berjumlah 30 orang. Penelitian ini
bisa disebut sensus karena semua populasi dijadikan sampel. Metode analisis yang
digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Pengujian hipotesis
menggunakan uji F dan uji t dengan tingkat signifikan sebesar 5% serta uji asumsi
klasik yang meliputi uji autokorelasi, uji normalitas, uji heteroskedastisitas, uji
multikolinearitas.
Hasil penelitian yang diolah dengan SPSS 17.00 menunjukkan uji validitas
dan reliabilitas didapatkan data yang tidak valid untuk Y4 dan Y7 maka data
tersebut dikeluarkan dari pembahasan, uji reliabilitas menunjukkan bahwa semua
data yang didapatkan reliabel. Uji asumsi klasik menunjukkan bahwa data yang
didapat tidak terjadi autokorelasi, heteroskedastisitas, multikolinearitas dan data
berdistribusi normal. Pengujian hipotesis menujukkan disiplin kerja (X1) dan
lingkungan kerja (X2) secara bersama-sama mempunyai pengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan Food and Beverage pada Hotel Bisanta Bidakara
Surabaya yang dibuktikan dengan F hitung sebesar 5,715 lebih besar dari F tabel
sebesar 3,354 dengan nilai signifikansi sebesar 0,009 lebih kecil dari 0,05 serta
dengan koefisien determinasi sebesar 0,297 atau 29,7%. Secara parsial lingkungan
kerja (X2) mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan yang
dibuktikan dengan t hitung sebesar 2,577 lebih besar dari t tabel sebesar 2,052
dengan signifikan 0,016 < 0,025. Sedangkan disiplin kerja (X1) secara parsial
tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan yang dibuktikan
dengan t hitung sebesar 1,706 lebih kecil dari t tabel sebesar 2,052 dengan signifikan
0,100 > 0,025. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa secara parsial
lingkungan kerja (X1) berpengaruh terhadap kinerja, sedangkan disiplin kerja
(X2) tidak.
|